Produksi jagung Sumbar diprediksi meningkat 39.197-ton
Antara Sumbar - Produksi jagung di Sumatera Barat diperkirakan
meningkat sebanyak 39.197 ton dari 495.497 ton pada 2012 menjadi 534.694
ton hingga akhir 2013. "Peningkatan produksi tanaman jagung disebabkan
oleh meningkatnya produktivitas tanaman sebesar 2,45 kuintal per
hektare dan luas panen mengalami penambahan 3.039 hektare," kata Kepala
Badan Pusat Statistik Sumatera Barat Yomin Tofri di Padang, Kamis.
Ia menambahkan, peningkatan produktivitas dan luas panen 2013 juga
didorong dengan dukungan untuk pengembangan jagung melalui bantuan
langsung benih unggul yang disediapakan pemerintah Sumbar. Pada 2012,
produksi jagung di Sumbar sebesar 495.497 ton dengan luas panen 75.657
hektare. Dari lahan tersebut diperoleh panen sebesar 65,49 kuintal per
hektare.
Pada 2013, luas panen diprediksi mencapai 78.696 hektare dengan
produktivitas 67,94 kuintal per hektare," katanya. Setiap tahun, ujarnya
melanjukan, luas panen lahan jagung di sumbar terus meningkat karena
didorong program pengembangan jagung dengan sasaran produksi jagung
Sumbar pada 2015 sebanyak satu juta ton.
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat juga terus mendorong sejumlah kota
dan kabupaten untuk mengembangkan tanaman jagung sehingga
pengusaha-pengusaha peternakan dan pakan ternak tidak lagi melakukan
impor jagung dari daerah maupun negara lain. Pencanangan satu juta ton
jagung itu diharapkan mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat
di Sumbar, sehingga berdampak mengurangi angka kemiskinan.
(sumber : antarasumbar.com via Pasarjagung.com )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar dan informasi tambahan dari pembaca.
Salam kami : bns_indonesia